DIDADAMEDIA - Dampak kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Pulau Sumatera dan Kalimantan tak hanya membuat sejumlah spesies hewan mati, juga memaksa hewan liar 'migrasi' ke permukiman warga.
Seperti diunggah akun Instagram, @wargabanua yang merepost video akun @kalseltoday, spesies burung elang terlihat nyasar ke permukiman warga.
Akun @wargabanua mengungkapkan kekhawatiran keberadaannya di tengah permukiman warga justru akan membahayakan burung elang tersebut karena kerap menyerang warga.
BACA JUGA :
"Ada burung nah nyasar nah di rumah, burung elang ganal banar kd thu namanya burung elang apa, elangnya tejinak dtangkap kd bukah. klo ai ada yng hndk melapasnya ke alam liar. Disini gawiannya mematuk tangan orng aja," tulis admin @wargabanua, Rabu (18/9/2019).
Sebelumnya seperti dilansir Liputan6.com dan iNews.com, karhutla di Kalimantan Tengah mengakibatkan sejumlah satwa mati.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kotawaringin Timur Rihel mengatakan, kebakaran lahan tidak hanya menjadi bencana bagi manusia, juga satwa liar yang selama ini menghuni lahan telantar dan hutan.
Selama pemadaman kebakaran, banyak ditemukan bangkai hewan seperti ular dan tupai yang mati terbakar.
Matinya sejumlah satwa akibat karhutla nampak dari rekaman video yang diunggah akun instagram @hawa_aghnia.majestica dengan menulis caption:
"Mereka ada di dlm hutan rimba. Gk ada yg ganggu kita, kitalah yg tlah merusak tempat tinggal mrk. Demi apa ?? Kl hanya demi. menghilangkan rasa lapar dan bertahan hidup, sepiring nasi sudah cukup. Dan sepiring nasi itu hasil dari bertani sepetak sawah doang. Bagi yg paham makna kehidupan....".
Editor: redaktur