Tarif TMB 209 Rupiah, Dishub Targetkan Rp8 Juta Perhari

tarif-tmb-209-rupiah-dishub-targetkan-rp8-juta-perhari Trans Metro Bandung (TMB). (Ilustrasi/net)

DIDADAMEDIA, Bandung - Kabar gembira bagi warga Bandung, terutama yang biasa menggunakan alat transportasi Trans Metro Bandung (TMB). Sejak kemarin diberlakukan tarif khusus nontunai atau elektronik bagi pengguna TMB yakni hanya 209 rupiah.

Tarif tersebut dikeluarkan dalam rangka meriahkan Hari Perhubungan Nasional 2019 tingkat Kota Bandung dan Hari Jadi Kota Bandung ke-209.

"Tarif 209 rupiah untuk TMB kami luncurkan kemarin sampai dengan tanggal 25 September 2019," kata Kepala UPT pengelolaan Angkutan Dishub Kota Bandung Yudhiana saat dihubungi via telepon seluler, Rabu (18/9/2019).

Dijelaskannya, tarif 209 berlaku di seluruh koridor TMB yakni koridor 1 Cibiru-Cibeureum, koridor 2 Cicaheum-Cibeureum, koridor 3 Cicaheum-Sarijadi, dan koridor 4 Antapani-Leuwipanjang.

Pihaknya menargetkan dalam perhari bisa mencapai 7-8 juta saat diberlakukannya 209 rupiah. Meski pengguna pembayaran non tunai bisa dikatakan baru mencapai 5%. "Tapi kami optimistis penggunaan pembayaran non tunai bisa terus meningkat," ujarnya.

Selain memberlakukan tarif khusus tersebut, Dinas Perhubungan juga meluncurkan aplikasi Bandung Smart Passenger.

Wali Kota Bandung, Oded M Danial menyambut positif inovasi dari Dinas Perhubungan ini. Oded berharap, dengan hadirnya teknologi Bandung Smart Passenger, masyarakat Kota Bandung lebih memilih menggunakan transportasi publik.

Oded juga berharap, akselerasi layanan transportasi publik ini dapat meningkatkan minat warga Bandung untuk beralih menggunakan transportasi publik.

"Ini kado HJKB dari Dishub, ya. Saya melihat ini kado yang luar biasa,” ujar Oded dalam rilis Humas Pemkot Bandung.

Editor: redaktur

Komentar