DIDADAMEDIA, Bandung - Persib Bandung mewaspadai kekuatan baru Semen Padang. Tim berjulukan Kabau Sirah itu menambah amunisi baru dengan mendatangkan lima pemain baru, dua di antaranya legium asing.
Mereka adalah Vanderley Francisco dan Flavio Beck Junior. Sementara di jajaran pemain lokal ada nama Vendry Mofu, Dimas Sumantri, dan Mariando Djonak Uropmabin. Tak hanya itu, Semen Padang juga mendatangkan pelatih baru asal Portugal, Eduardo Almeida.
Pelatih Persib Robert Albert mengatakan, dengan banyaknya muka baru, akan membuat Semen Padang semakin kuat dan berbahaya.
"Ya saya tahu mereka punya pemain baru dari Brasil dan pelatih juga saya rasa dia dari Portugal. Normalnya gaya bermain dari Portugal sangat tehnical dan memainkan pola permainan menyerang."
"Tentunya dengan tim yang miliki, mereka membuat banyak tekanan pada pemain tengah dan depan. Karena mereka ada di posisi yang terakhir dan mereka pasti ingin bertahan," kata Robert di Graha Persib, Kota Bandung, Selasa (17/9/2019).
BACA JUGA :
Pada pertemuan pertama keduanya di Liga 1 2019, Persib dan Semen Padang bermain imbang 0-0. Robert enggan menjadikan pertemuan pertama itu sebagai patokan. Menurut Robert, Semen Padang saat ini sudah berbeda.
"Jadi Semen Padang tentunya harus melakukan perjudian di putaran kedua dengan bermain lebih menyerang dan kami harus mengantisipasi itu. Padang yang sekarang tentunya tidak sama dengan yang sebelumnya kami hadapi di pertemuan terakhir," sambung dia.
Satu hal lain, Robert pun mengantisipasi motivasi bangkit Semen Padang yang ingin keluar dari zona degradasi. Jadi, dalam pertandingan tersebut Persib harus fokus dan waspada.
"Mereka ingin keluar dari zona degradasi jadi kami harus bersiap menghadapi tim yang bermain agresif. Kami juga harus lebih dingin di lini penyerangan dan jika itu bisa dilakukan, kami siap menghadapi Semen Padang besok," pungkasnya.