DIDADAMEDIA, Bandung - Lebih dari 300 peserta dari berbagai kota di Indonesia terlibat dalam event bertajuk 'Duta Muda Cleo Movie Maker' yang digelar Cleo. Acara tersebut dihadirkan mengingat suksesnya 'Duta Muda Cleo Content Creator' tahun 2018 lalu.
Ajang yang mewadahi para kreator muda tersebut dimulai sejak Juni dan mendapatkan sambutan luar biasa dari para sineas muda di seluruh Indonesia. Mereka ditantang membuat sebuah film pendek dengan tema utama 'Semua Bisa Pintar'.
Diungkapkan, Sanderawati Joesoef selaku Founder Cleo, tema tersebut sejalan dengan kampanye Cleo tahun ini yang mendukung berbagai program pendidikan dan pengembangan generasi muda.
"Kami akan senantiasa terus mendukung kemajuan industri kreatif dan kreatifitas generasi muda Indonesia. Karena hanya dengan sumber daya manusia yang mampu bersaing di pasar internasional inilah bangsa Indonesia akan terus maju," tuturnya.
Bersama Cleo dengan Duta MudaCleo, lanjut Sanderawati, bibit-bibit generasi unggul ini diberi kesempatan untuk meraih pencapaian terbaik mereka. "Karena kami yakin dan percaya, semua bisa pintar," tandasnya.
Sementara salah satu dewan juri Duta Muda Cleo Movie Maker' 2019, Lukman Sardi, mengatakan dirinya yang sudah berkecimpung di dunia film cukup lama sudah tahu bagaimana naik turunnya perfilman Indonesia.
"Untuk bagaimana produksi film juga penonton, disana ada kreatifitas yang harus ditampung bakat anak-anak muda yang kreatif. Dan itu menjadi bagian dari memajukan kreatif film," ujarnya.
Lebih jauh ia menjelaskan, kemajuan film tanah air saat ini sudah bukan lagi ngomongin jumlah produksi dan penonton tapi kualitasnya.
"Dan kenapa saya mau terlibat dalam penjurian ini, yang jadi pertimbangan yakni kepada para pemenang kita bisa memberi jalan untuk lanjutannya. Yang pasti ada dampak buat perfilman, dan aku pikir ini penting," tuturnya lagi.
Hal serupa juga dikatakan Ernest selaku dewan juri, ia bangga dengan kreatifitas para kreator film muda. "Saya senang bisa melihat ide-ide baru yang fresh, karena di dunia film ini tidak hanya penonton yang kita butuhkan, tapi juga yang memiliki ide-ide freshnya.