DIDADAMEDIA, Bandung - Ketua Umum Viking Persib Club, Herru Djoko, masih kesal dengan putusan Komisi Disiplin (Komdis) PSSI. Menurutnya hukuman bagi Persib bukan memberi solusi, malah memperkeruh iklim sepakbola Indonesia.
Komdis PSSI menjatuhkan sembilan poin sanksi untuk Persib, salah satunya larangan bermain di Pulau Jawa tanpa penonton hingga akhir Liga 1 2018, dan bermain di Bandung tanpa penonton hingga pertengahan musim 2019.
Ditambah sanksi larangan bermain untuk empat pemainnya yakni Ezechiel Ndouassel (5 laga), Bojan Malisic (4 laga), Jonathan Bauman (2 laga), sebelumnya Patrich Wanggai lebih dulu dilarang bermain 3 laga.
"Kami butuh solusi, bukan emosi dan ambisi yang membabi buta. Persib akan tetap juara," tegas Heru dikutip dari laman resmi Viking Persib CLub.
Herru merasa ada sebagian orang senang dengan kondisi yang dialami Persib saat ini, mejegal langkah Persib untuk menjadi juara demi kepentingan kotor oknum-oknum yang bermain di PSSI.
BACA JUGA: Bobotoh Viking Ancam Serbu Kantor PSSI di Jakarta
"Kalian tertawa dan merasa berhasil, tapi kalian tidak sadar sesungguhnya kalian telah gagal membina sepakbola ini menjadi seperti yang kita inginkan bersama. Kami tunggu saja dulu hasil putusan bandung Persib, kalau tidak ada hasil kami akan adakan aksi," tegas Herru.
Sebelumnya, Direktur Utama PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Glenn Sugita menulis penyataan mengejutkan melalui akun Twitter pribadinya. Teruntuk para penjegal Persib.
"Wahai orang-orang di luar sana yang tidak mau @persib menjadi juara, misi kalian berhasil malam ini .... tapi ingat : jalan masih panjang dan kami akan tetap berjuang sampai pertandingan terakhir," tulis Glenn diakhir kata HIDUP @persib salawasna!