Seperti Ini Kiat Bank bjb Jawab Tantangan

seperti-ini-kiat-bank-bjb-jawab-tantangan Ilustrasi. (Net)

DIDADAMEDIA, Denpasar - Seiring dengan perkembangan ekonomi global, persaingan dan tantangan pun kian ketat serta berat. Itu pun terjadi pada sektor perbankan. Terlebih, pada 2020, Indonesia memasuki pasar bebas perbankan.

Melihat kondisi itu, PT Bank Pembangunan Daerah Jabar-Banten Tbk alias bank bjb  pun melakukan berbagai langkah strategis. Yang terkini, perbankan BUMD Jabar itu terus mengembangkan sekaligus menyepurnakan sistem digital.

"Dalam era sekarang, pemanfaatan digital diperlukan. Karenanya, perbankan-perbankan, termasuk kami, perlu memperkuat dan menyempurnakan sistem digital," tandas Direktur Utama bak bjb, Yuddi Renaldi, pada sela-sela Media Gathering bank bjb di Denpasar, Sabtu (24/8/2019).

Menurutnya, sistem digital pun menjadi kiat meningkatkan nilai tambah dan daya saing. Terlebih, tukasnya, mengingat kompetisi dan tantangan makin berat serta ketat.

Dia berpendapat, sistem digital pun menjadi upaya jajarannya menaikkan rasio dana murah. Melalui sistem digital, Yuddi menyatakan, pihaknya berharap rasio dana murah melebihi 50 persen.

Selain itu, sambungnya, digital pun menjadi upaya efisiensi sehingga pendapatan pun terjaga. Selama ini, ungkapnya, pendapatan bank bjb mash didominasi fee based income kredit, yakni sebesar 35 persen.

Apalagi, tuturnya, belum lama ini, Bank Indonesia (BI) menurunkan suku bunga acuan menjadi 5,5 persen. Otomatis, imbuhnya, pihaknya melakukan penyesuaian, tidak hanya sulu bunga deposito dan tabungan, tetapi juga kredit. "Pengembangan dan pemerkuatan sistem digital menjadi jawabannya," pungkas dia.

Editor: redaktur

Komentar