Gunung Tangkuban Parahu Terpantau Masih Keluarkan Asap Putih Pagi Ini

gunung-tangkuban-parahu-terpantau-masih-keluarkan-asap-putih-pagi-ini Gunung Tangkuban Parahu. (Istimewa)

DIDADAMEDIA, Bandung - Tingkat aktivitas Gunung Tangkuban Parahu dinaikkan dari Level 1 (Normal) menjadi Level II (Waspada).

Hingga kini belum ada perubahan atas status gunung tersebut. Evaluasi menerus tetap dilakukan untuk mengantisipasi tingkat aktivitas dan potensi ancaman erupsi.

Gunung Tangkuban Parahu terus menunjukkan aktifitasnya. PVMBG mencatat pada pemantauannya ada asap putih tebal dari kawah setinggi 180 meter, dengan tinggi kolom abu sekitar 50 meter dari dasar kawah, Selasa (21/8/2019).

"Ada asap putih tebal dari kawah setinggi 180 meter, dengan tinggi kolom abu sekitar 50 meter saat dilakukan pemantauan sekira pukul 06.00 wib," kata Kepala PVMBG Kasbani melalui pesan singkat yang diterima wartawan.

Secara seismik, aktivitas Gunung Tangkuban Parahu masih didominasi gempa- gempa yang mencerminkan aktivitas di kedalaman dangkal berupa Gempa Hembusan.

Analisis PVMBG aktivitas Gunung Tangkuban Parahu masih berada dalam kondisi yang belum stabil dan aktivitas serta potensi erupsi dapat berubah sewaktu-waktu.

Ancaman bahaya yang terjadi saat ini berupa hujan abu serta hembusan gas vulkanik dengan konsentrasi berfluktuasi di sekitar Kawah Ratu yang dapat membahayakan kesehatan dan keselamatan jiwa pengunjung, pedagang, masyarakat sekitar, bila kecenderungan konsentrasi gas-gas vulkanik tinggi.

Erupsi freatik dan hujan abu di sekitar kawah berpotensi terjadi tanpa ada gejala vulkanik yang jelas. Atas itu, masyarakat di sekitar Gunung Tangkuban Parahu dan wisatawan atau pendaki, tidak mendekati kawah yang ada di puncak Gunung Tangkuban Parahu dalam radius 1,5 Km dari kawah aktif.

Masyarakat agar mewaspadai meningkatnya konsentrasi gas-gas vulkanik dan dihimbau tidak berlama-lama berada disekitar kawah aktif Gunung Tangkuban Parahu agar terhindar dari paparan gas yang dapat berdampak bagi kesehatan dan keselamatan jiwa.

Tak hanya itu, PVMBG juga himbau agar mewaspadai terjadinya letusan freatik yang bersifat tiba-tiba dan tanpa didahului oleh gejala vulkanik yang jelas.

Masyarakat tetap memperhatikan perkembangan yang dikeluarkan oleh BPBD setempat dan selalu mengikuti arahan dari BPBD setempat.

Editor: redaktur

Komentar