DIDADAMEDIA, Kendari - Petinju Indonesia pemegang gelar WBO Intercontinental kelas ringan (61,2 kg), Daud Yordan, menjalani latihan terakhir menjelang pertarungan melawan petinju tuan rumah Aekkawee Kaewmanee dalam pertarungan bertajuk "WBC International Challenge Belt" di Pattaya, Thailand, Minggu (4/8/2019).
"Nanti malam atau Jumat malam waktu setempat saya menjalani latihan terakhir sebelum naik ring," kata Daud Yordan ketika dihubungi dari Kendari, Sulawesi Tenggara, Jumat (2/8/2019).
Menurut petinju dengan rekor bertarung 38 kali menang (26 di antaranya dengan KO) dan empat kali kalah tersebut, latihan yang dijalani nanti sifatnya ringan hanya untuk menjaga kondisi tubuh saja. "Hanya senam dan jogging saja selama 40 menit," katanya.
Daud Yordan berangkat ke Pattaya, Tahialnd, dari Bali pada Kamis (1/8) untuk menjalani pertarungan melawan Aekkawee Kaewmanee dalam duel bertajuk "WBC International Challenge Belt" di Pattaya, Thailand, Minggu (4/8).
Ketika ditanya soal acara timbang badan, petinju Sasana Kayong Utara, Kalimantan Barat tersebut, mengatakan, timbang badan akan dilaksanakan pada Sabtu (3/8) pukul satu siang waktu setempat.
Sebelumnya Daud Yordan mengatakan bahwa dirinya memasang target menang KO melawan petinju Thailand tersebut. "Soal ronde ke berapa, nanti akan lihat peluang dan kesempatan di tiap ronde. Begitu ada peluang tentu akan saya manfaatkan sebaik-baiknya," katanya.
Pertarungan Daud Yordan melawan petinju Thailand bakal dimainkan dalam 10 ronde. "Yang penting target saya menang dan bisa membawa pulang gelar WBC internasional," katanya.
Untuk itu, Daud Yordan, bakal menerapkan strategi menyerang saat menghadapi Aekkawee Kaewmanee. "Saya sudah mempelajari rekaman pertarungan calon lawan saya. Dia (Aekkawee Kaewmanee) memiliki tipe bertarung petinju "boxer" yang menunggu untuk diserang lawan," katanya.
Menghadapi lawan dengan tipe seperti itu, kata Daud Yordan, akan menerapkan gaya bertarung dirinya yaitu menyerang sejak ronde-ronde awal dan tidak memberi kesempatan kepada lawan untuk membalas serangan.
Selama kariernya di dunia tinju, Daud Yordan yang kelahiran Sukadana, Kalimantan Barat, 10 Juni 1987 tersebut, seringkali menang dengan KO melawan petinju Thailand.
Yang terakhir adalah saat menang dengan KO pada ronde kedua atas Campee Phayom pada pertarungan yang dimainkan di Singapura, 25 Maret 2017.
Sebelumnya juga menang TKO atas Akrapong Nakthaaem pada pertarungan di Jakarta 16 Juni 2008 kemudian menang TKO atas Peesaddaeng Kiatsakthanee di Jakarta, 27 September 2007. Kemudian menang atas Surasak Makordae di Jakarta 15 Maret 2007, dan menang atas Kongtoranee Sithtradtrakan, serta menang atas Narong Sor Chitralada.