DIDADAMEDIA, Bandung - Salah satu kelompok suporter Persib Bandung, Viking Persib Club (VPC) merayakan hari jadi ke-26, Rabu (17/6/7/2019). Rangkaian acara ulang tahun VPC digelar sejak pagi hingga malam hari.
Para anggota Viking menggelar konvoi dari Sekretariat VPC pertama di Jalan Gurame, Kota Bandung menuju makam mendiang Panglima VPC, Ayi Beutik di Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung.
Setelah dari makam Ayi Beutik, konvoi dilanjutkan ke makam Dirigen pertama VPC, Mang Odoy di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Ranca Cili, Ciwastra, Kota Bandung.
Kemudian rombongan pun bergerak menuju patung sepak bola yang ada di Jalan Tamblong, Kota Bandung. Para anggota VPC pun melakukan 'ritual' yang biasa dilakukan setiap perayaan HUT VPC yakni memandikan patung yang sering disebut patung Ajat (mengacu pada legenda Persib, Ajat Sudrajat) itu.
BACA JUGA :
"Malamnya ada acara tausiyah dari Ustad Boni. Kemudian juga hiburan musik dari Yuki Pas Band, Yana Head, dan yang lain lain," kata Gareng di Stadion Persib, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Rabu (17/6/2019).
Gareng melanjutkan, puncak kegiatan ulang tahun VPC ke-26 akan berlangsung pada Agustus mendatang. Para anggota VPC akan menggelar camping ground yang rencananya akan berlangsung di Bukit Tunggul, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
"Acara puncaknya ada acara nanti bulan Agustus camping ground Viking, kemarin secara tidak sengaja ngumpulin uang dan cukup uangnya, ini juga rencana cuma 3 hari. Datang booking Sidolig senin," kata Gareng yang juga bertindak sebagai Ketua Acara.
Di usia yang ke-26, Gareng berharap VPC bisa lebih dewasa. Hubungan dengan manajemen Persib pun bisa lebih bersinergi dalam hal apapun demi kebaikan Persib.
"Makna 26 tahun semoga lebih dewasa, heart to heart ya dari Viking untuk Persib, jangan saling egois gitu yah. Harus ada kedewasaan untuk tujuan kita. Untuk manajemen juga hayu kita berdialog bersama untuk stadion bisa penuh dan ambil benang merahnya jangan sampai saling egois dan tidak ada titik temu," sambungnya.
Selain itu, Gareng juga berharap hubungan VPC, dan Bobotoh secara keseluruhan dengan suporter tim lain bisa terjalin lebih baik lagi. Terutama dengan Jakmania, suporter Persija Jakarta. Seperti diketahui hubungan Bobotoh dan Jakmania kurang harmonis.
Namun Gareng mengatakan upaya islah antara kedua suporter tersebut sedang berjalan. Ia berharap, proses damai antara bobotoh dan Jakmania segera terealisasikan.
"Alhamdulillah kita baik, tau sendiri di surabaya, nanti kita away ke magelang juga sudah ada pembicaraan. Nanti saya berangkat duluan kesana. Sama Jakmania proses yah, sama pengurus jak mania juga udah ada itikad baik ya kita juga harus ada itikad baik," pungkasnya.