Wilayah Terdampak Kekeringan di Jabar Terus Meluas

wilayah-terdampak-kekeringan-di-jabar-terus-meluas Ilustrasi. (Net)

DIDADAMEDIA, Bandung - Bencana kekeringan di Jawa Barat kian meluas. Data terakhir dari BPBD Jabar, wilayah terdampak kekeringan bertambah dari sebelumnya 12 kota/kabupaten, kini menjadi 13.

"Kemarin ada 12 wilayah, sekarang menjadi 13 wilayah yakni ditambah dengan wilayah Majalengka," ucap Pusdalops BPBD Jabar, Budi Budiman saat dikonfirmasi, Rabu (17/7/2019).

Untuk wilayah paling terdampak atau terparah mengalami kekeringan yakni Kabupaten Indramayu. "Untuk di Kabupaten Indramayu ada 20 kecamatan yang terdampak kekeringan. Dan diprediksi akan terjadi hingga September 2019," katanya.

Kekeringan yang melanda kawasan pantura Jabar seolah menunjukkan jika keberadaan Waduk Jatigede di Kecamatan Majalengka belum sepenuhnya menjadi solusi untuk mengatasi masalah kekeringan di sana.

Wilayah lainnya yang terdampak yakni Kabupaten Bekasi terdapat dua kecamatan, Kabupaten Bogor empat kecamatan, Kota Bogor satu kecamatan, Kabupaten Sukabumi satu kecamatan.

Kemudian Kabupaten Karawang satu kecamatan, Kabupaten Subang satu kecamatan, Kabupaten Cirebon tiga kecamatan, Kota Cirebon satu kecamatan.

"Kabupaten Ciamis ada satu kecamatan yang terdampak dan terakhir Kota Tasikmalaya ada empat kecamatan yang terdampak," ucapnya.

Budi menuturkan untuk lahan pertaniannya, di Jabar ada sekitar 14.404 hektar pertanian yang terdampak kekeringan.

Editor: redaktur

Komentar