DIDADAMEDIA, Bandung - Pelatih Kalteng Putra FC, Mario Gomes de Oliveira, mengakui timnya lengah, sehingga kalah dua gol tanpa balas dari Persib Bandung pada laga pekan ke-9 Liga 1 2019.

Gomes mengatakan, Kalteng Putra sudah berjuang maksimal untuk mencuri poin pada pertandingam yang berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Selasa (16/7/2019).

Buktinya, Kalteng Putra bisa mengimbangi permainan Persib pada babak pertama. Mereka tampil baik di garis pertahanan untuk membuat Persib kesulitan mengembangkan permainan. Selain iti serangam balik yang dilakukan tim berjuluk Enggang Borneo itu bisa membahayakan pertahanan Persib.

Namun pada babak kedua, Persib mengubah gaya permainan. Di sisi lain Kalteng mulai kesulitan untuk membendung serangan Persib. Hasilnya, gawang Kalteng bisa dibobol dua kali melalui Febri Hariyadi pada menit ke-68 dan ke-80.

Menurut Gomes dua gol Febri merupakan hukuman atas kelengahan dan kesalahan yang dilakukan para pemain. Pelatih asal Brasil itu sangat menyayangkannya. Sebab Persib pun sebenarnya tak bisa dikatakan bermain istimewa di laga ini.

"Mungkin kami kehilangan konsentrasi karena kelelahan, Persib bisa tembus pertahanan kami. Ada kesalahan juga terutama gol kedua, kesalahan komunikasi antara kiper dan stopper. Karena salah sedikit di laga ini, bahaya buat kami," terangnya seusai pertandingan.

Meski begitu, Gomes tetap mengapresiasi kinerja pemainnya di lapangan. Menurutnya, para pemain sudah tampil maksimal untuk mencuri poin di Bandung. Namum diakui Gomes, Persib tampil lebih bagus dan layak memenangkan pertandingan

"Kami sudah tampil maksimal, pemain berjuang sperti yang  dijanjikan. Tapi sekali lagi tidak cukup untuk mendapatkan poin. Persib punya pemain berkualitas, tapi kami ciptakan beberapa peluang kalau itu masuk mungkin ceritanya beda, selamat untuk Persib," tegasnya.