BIJB Masih Berpeluang Buka Rute Baru Hingga Mancanegara

bijb-masih-berpeluang-buka-rute-baru-hingga-mancanegara . (Net)

DIDADAMEDIA, Bandung - Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati masih berpeluang besar menambah maskapai dan rute penerbangan, setelah dipastikan 11 rute dialihkan dari Bandara Husein Sastranegara Bandung mulai 1 Juli 2019.

Meski belum bisa ditentukan kapan maskapai dan rute baru disamping 11 rute luar Pulau Jawa akan meramaikan bandara di Kabupaten Majalengka itu. Namun satu hal yang pasti, semua penerbangan yang menggunakan pesawat jet akan dipindahterbangkan ke Kertajati.

"Bahwa yang berpindah ke Kertajati adalah pesawat angkutan udara niaga yang menggunakan pesawat jet, dengan perkiraan yang ada di Husein menggunakan pesawat jet itu lebih dari lima maskapai, jadi ada beberapa maskapai yang belum masuk," ujar Kabid Transportasi Udara Dishub Jabar, Nining Yuliastiani saat dihubungi, Selasa (25/6/2019) malam.

Nining mengatakan, kepastian penambahan frekuensi penerbangan ini juga diperkuat oleh intruksi surat dari Dirjen Transportasi Udara Kementerian Perhubungan.

Adapun apabila maskapai penerbangan tidak ingin memindahkan rute penerbangannya ke BIJB, maka mereka harus menggunakan pesawat berjenis propeller atau baling-baling. Sebab khusus penerbangan domestik yang beroperasi di Husein Sastranegara nantinya hanya boleh pesawat baling-baling.

"Mereka terus berproses apakah masih menggunakan jet atau beralih ke pesawat propeller, kalau masih propeller itu berarti di Bandara Husein," imbuhnya.

Sejauh ini pertimbangan hanya pesawat jet yang dialihkan ke Bandara Kertajati karena tidak memungkinkan pesawat propeller melakukan penerbangan jarak jauh seperti menuju luar Pulau Jawa.

Sementara rute penerbangan luar negeri seperti Kuala Lumpur, Malaysia dan Singapura itu saat ini masih terbang dari Bandara Husein Sastranegara. Namun tidak menutup kemungkinan nantinya penerbangan mancanegara dilakukan di BIJB.

"Apabila di kemudian hari ada maskapai yang menginginkan penerbangan ke luar negeri juga sangat terbuka peluangnya untuk mendapatkan izin dari Kementerian," ucapnya.



Editor: redaktur

Komentar