DIDADAMEDIA, Bandung - Kabar mengenai nasib Blitar United mulai terkuak. Klub berjuluk The Black Cats itu akan diakuisisi oleh Persib Bandung, sebagai tim satelit yang akan berlaga di Liga 2.

Blitar United pun akan berubah nama menjadi Persib Bandung B. Kabar tersebut disampaikan oleh pelatih kepala Persib, Robert Alberts. Pelatih asal Belanda itu juga menyambut antusias pembentukan tim Persib Bandung B.

"Itu adalah second team, Blitar, dia ada untuk seleksi, liga 2. Ini adalah rencana yang bagus, tim harus punya momen seperti ini. Saya sangat positif karena persib punya visi yang sangat bagus untuk memulai bandung b.

"Para pemain sangat bagus karena bisa punya kesempatan main juga  dari 30 pemain ada 10 pemain yang kurang aktif dan bisa bermain di bandung b dan berkembang dengan baik lalu kembali ke tim utama," terang Robert di Stadion Si Jalak Harupat (SJH), Minggu (9/6/2019) petang WIB.

Kabar soal akuisisi Blitar United oleh Persib sudah berembus kencang di media sosial. Hal tersebut dikarenakan berpindahnya homebase Blitar United ke Bandung. Perpindahan tersebut pun sudah disetujui oleh PSSI.

Hal tersebut tertuang dalam surat bernomor 176/LB/VI/2019, yang dikeluarkan tanggal 4 Juni 2019 dan ditandatangani direktur PT. Liga Indonesia Baru Dirk Soplanit tersebut.

"Menindaklanjuti surat PSSI nomor: 1815/UDN/401/VI-2019 tertanggal 03 Juni 2019 perihal kompetisi Liga 2 2019 : Perpindahan Grup Blitar United FC, bersamaan ini PT. Liga Indonesia Baru (LIB) menyampaikan hal-hal berikut berikut."

"Bahwa sesuai dengan keputusan PSSI sebagaimana terlampir, maka terjadi revisi dalam pembagian Grup Barat dan Timur Liga 2 2019. Klub Blitar United FC yang sebelumnya berada di grup timur, kini berpindah ke grup barat dan homebase di Jawa Barat," tulis surat tersebut.

Pembentukan tim satelit bukan hal baru dalam dunia sepak bola. Beberapa klub besar seperti Real Madrid (Real Madrid Castilla), Barcelona (Barcelona B), hingga Benfica (Benfica B) punya klub satelit yang bermain di divisi bawah.
 
Pada perjalanannya, klub satelit itu diperuntukkan sebagai wadah para pemain muda hasil binaan sendiri untuk mendapatkan lebih banyak pengalaman dan jam terbang untuk tampil di kompetisi dengan level yang kompetitif.

Hanya saja, klub satelit ini tidak bisa bermain dalam satu divisi dengan klub induknya. Artinya, bila Persib B ini juara Liga 2 musim ini, dan Persib tetap bertahan di Liga 1, maka Persib B tidak bisa promosi ke Liga 1, karena di kompetisi tersebut Persib selaku klub induk masih bermain di sana.