DIDADAMEDIA, Bandung - Libur Lebaran sering dimanfaatkan masyarakat untuk berwisata, salah satunya menuju sejumlah obyek wisata di kawasan Lembang, Kabupaten Bandung Barat.
Kemacetan pun tak dapat terelakkan, banyaknya volume kendaraan namun tidak diimbangi dengan lahan parkir yang memadai menjadi salah satu penyebabnya.
Karenanya, Kapolres Cimahi AKBP Rusdy Pramana mengimbau para pengelola tempat wisata untuk lebih memperhatikan tempat parkir, guna meminimalisasi potensi kemacetan yang kerap terjadi di pintu masuk obyek wisata.
BACA JUGA :
"Imbauan kepada pengelola wisata tolong perhatikan ruang parkir. Karena kalau parkir di pinggir jalan itu mengganggu dan membuat perlambatan arus lalu lintas," ujar Rusdy saat ditemui di Lembang, Kamis (6/6/2019) malam.
Kawasan Lembang pada H+1 Lebaran atau Kamis (6/6/2019) kemarin sudah padat sejak pagi hari dan didominasi kendaraan wisatawan. Namun dibandingkan tahun lalu, menurut Rusdy tahun ini kemacetan cenderung menurun.
"Dibandingkan tahun lalu, tahun ini agak menurun dan relatif kondusif," imbuhnya.
Pihak kepolisian pun memperkuat penempatan personel di sejumlah titik tempat wisata. Rusdy menyebut Polres Cimahi menurunkan 703 personel untuk mengamankan arus lalu lintas di Lembang, Cimahi, Padalarang dan daerah lainnya di Kabupaten Bandung Barat.
Khusus di Lembang, kepolisian telah memberlakukan sistem one way sebanyak 13 kali sejak pagi hingga Kamis malam kemarin. Rekayasa one way atau satu jalur itu dianggap efektif mengurangi kepadatan menuju kawasan Lembang.
"13 kali one way yang dilakukan dari bawah ke atas dan sebaliknya. Supaya arusnya normal kembali. One way dilakukan mulai dari Pos Polisi Beatrix hingga ke pertigaan Pasar Panorama Lembang, begitu juga sebaliknya," pungkasnya.