DIDADAMEDIA, Bandung - Gelandang Persib Bandung, Rene Mihelic mengungkapkan kesannya setelah melakoni laga tandang perdana dalam kiprahnya di sepak bola Indonesia.
Pada 29 Mei lalu, Persib melakoni pertandingana away pertama di kompetisi musim ini menghadapi Semen Padang. Pemain asal Slovenia itu mengaku, cukup menikmati perjalanan ke kota Padang, meski jarak yang ditempuh cukup jauh.
Menurutnya memang tidak mudah berkompetisi di Indonesia yang secara geografis merupakan negara kepulauan, namun itu adalah risiko pesepakbola sehingga dirinya harus dan bisa menikmati perjalanan tersebut. Terlebih dalam melakoni laga tandangnya di Liga 1 2019, Persib akan banyak menempuh perjalanan jauh.
BACA JUGA :
"Ya itu adalah laga tandang pertama, saya pikir itu tidak mudah karena kita banyak bepergian, ya tapi kita profesional dan kita harus siap kemana saja," terangnya di Stadion Arcamanik, Jumat (31/5/2019).
Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Haji Agus Salim itu Persib membawa pulang satu poin setelah menahan imbang tuan rumah dengan skor imbang 0-0. Sejatinya Maung Bandung bisa meraih kemenangan, karena sepanjang pertandingan mampu menguasai jalannya laga.
Mihelic mengatakan, ada beberapa kendala yang dihadapi pemain sehingga kesulitan untuk mengembangkan permainan dan mencetak gol. Salah satunya kondisi lapangan yang basah dan licin karena sebelumnya diguyur hujan deras.
Kondisi tersebut diakui Mihelic menyulitkan pemain untuk mengontrol aliran bola. Sehingga menurutnya, pertandingan di Padang tidak mudah untuk dilakoni. Meski begitu, ia berharap di laga berikutnya Persib bisa meraih kemenangan.
"Pertandingan yang sangat sulit, lapangan kurang bagus karena hujan jadi tidak mudah. Tapi saya pikir babak pertama kita bermain bagus dan babak kedua juga bagus, tapi di 20 menit akhir kita memang menurun, dan kita juha punya banyak kesempatan."
"Dan saya pikir poin ini bagus untuk kedua tim. Dan saya pikir di laga lainnya kita bisa menang dan ambil poin," pungkas pemilik tiga caps bersama timnas Slovenia itu.