Arema vs Persib Ditunda, Robert Alberts Kesal

arema-vs-persib-ditunda-robert-alberts-kesal Persib saat menghadapi Arema FC di Piala Indonesia. (Dok PINDAINEWS)

DIDADAMEDIA, Bandung - Laga Persib Bandung menghadapi Arema FC pada pekan keempat Liga 1 2019 di Stadion Kanjuruhan, 14 Juni mendatang, mengalami penundaan.

Penundaan duel kedua tim berkaitan dengan jadwal uji coba internasional yang dijalani timnas Indonesia melawan Yordania, Selasa (11/6/2019) dan Vanuatu, Sabtu (15/6/2019) mendatang.

Pelatih Persib, Robert Alberts, angkat bicara mengenai hal tersebut. Ia tidak habis pikir, kenapa kompetisi harus dihentikan, sementara pertandingan yang akan dimainkan timnas tidak masuk dalam agenda FIFA.

Seperti diketahui, dalam kalender resmi FIFA Match Day pada Juni 2019 berlangsung dari 3 hingga 11 Juni. Merujuk pada jadwal tersebut, hanya laga menghadapi Yordania yang masuk dalam agenda FIFA. Sementara menghadapi Vanuatu, tidak masuk dalam kalender FIFA.

"Pertama saya harus mencoba memahami karena tidak ada yang bisa memberi penjelasan. Sekali lagi ini melawan logika peraturan sepak bola karena timnas tidak bermain di luar kalender FIFA."

"Dan untuk Persib dari empat laga awal kami sudah ada dua laga yang dibatalkan dan saya tidak pernah mengalami ini sebelumnya dalam karier saya dan saya pikir ini tidak benar," terangnya di Stadion Arcamanik, Jumat (31/5/2019).

Robert melanjutkan, kompetisi memang bisa rehat sejenak saat ada agenda pertandingan yang dilakoni Tim Nasional. Namun itu pun dengan catatan, laga yang dihadapi masuk dalam agenda FIFA. Bila tidak, maka kompetisi akan tetap berlangsung.

Robert berharap, ke depannya hal seperti ini tidak lagi terulang. Artinya Federasi bisa lebih bijaksana dalam menentukan jadwal pertandingan Internasional bagi Tim Nasional, agar tak mengganggu jalannya kompetisi.

"Saya mengerti posisi dari tim nasional dan tugas setiap pelatih untuk memproduksi pemain terbaik untuk timnas tapi jika kami tidak bisa bermain di liga maka kami juga tidak bisa memproduksi pemain. Terpenting pemain tampil di level tertinggi agar bisa memberi prestasi di timnas."

"Seharusnya ada keseimbangan dalam hal ini, kami tidak pernah melihat ini di Eropa. Di Inggris liga tidak berhenti ketika ada agenda timnas di luar kalender FIFA dan jika ingin profesional kami harus memulainya dengan mengikuti peraturan FIFA. Jadi semua bisa membuat rencana dengan baik," pungkasnya.


Editor: redaktur

Komentar