DIDADAMEDIA - Aston Villa kembali ke kasta Liga Primer Inggris setelah menghempaskan Derby County di laga final playoff promosi di Stadion Wembley, Senin (27/5/2019).
Tim besutan Dean Smith itu menang dengan skor 2-1. Dua gol Villa dicetak oleh Anwar El-Ghazi di menit 44, memaksimalkan crossing Ahmed El Mohamady dan John McGinn di menit 59. Sementara gol balasan Derby County diciptakan, Jack Marriott pada menit 82.
Hasil ini membuat The Villians menyusul Norwich City dan Sheffield United yang sudah lebih dulu promosi ke Liga Primer Inggris setelah menempati peringkat 1 dan 2 Divisi Championship musim 2018/2019.
BACA JUGA :
Di laga final playoff, Villa tampil lebih agresif dibandingkan Derby sejak awal pertandingan. Beberapa kali winger asal Belanda, Anwar El-Ghazi dengan kecepatannya merepotkan lini pertahanan Derby County yang dilatih Frank Lampard.
Setelah berkali-kali melakukan tekanan, Villa baru bisa memecah kebuntuan di menit-menit akhir babak pertama. Umpan silang Ahmed El Mohamady di sisi kiri pertahanan Derby. Meski gagal menyundulnya, tapi bola mengenai pundak El-Ghazi dan mengarah ke gawang tanpa mampu diantisipasi kiper Derby, Kelle Roos.
Di awal babak kedua Villa masih mengendalikan permainan. Kembali El-Ghazi menjadi sumber masalah di pertahanan Derby. Di awali pergerakannya di sayap kiri, eks pemain Ajax Amsterdam itu melancarkan tendangan yang kemudian difleksi.
Bola yang mengarah ke gawang coba ditangkap kiper Kelle Roos dan di saat bersamaan gelandang Villa, John McGinn juga berusaha menyambarnya. McGinn akhirnya memenangkan duel setelah bola berhasil disundulnya dan skor berubah jadi 2-0 pada menit 59.
Setelah tertinggal dua gol, Derby baru tersengat untuk bermain lebih agresif. Perubahan yang dilakukan Lampard dengan memasukkan Jack Marriott, Martyn Waghorn dan Florian Jozefzoon cukup ampuh mengubah situasi di dalam lapangan.
Derby bisa bangkit dan balik menguasai permainan. Hasilnya cukup positif karena Marriott mampu memperkecil ketinggalan Derby di menit 82.
Di sisa pertandingan, puluhan ribuan suporter Villa, termasuk Pangeran Williams dibuat tegang oleh gempuran Derby. Namun hingga akhir laga Villa bisa mempertahankan keunggulan 2-1 dan lolos ke Liga Primer Inggris.
Aston Villa dalam tiga musim terakhir harus bertarung di kasta kedua setelah terdegradasi ke Divisi Championship seusai menempati peringkat ke-20 Liga Primer Inggris musim 2015-2016.
Klub asal kota Birmingham itu sempat mencapai kejayaan pada er 1980'an dengan meraih gelar juara Divisi I Liga Inggris yang kini bernama Liga Primer Inggis di musim 1980/1981 serta dua musim berturut-turut jadi juara Piala/Liga Champions Eropa musim 1981/1982 dan 1982/1983.
Salah satu pemain yang turut mencicipi manisnya era keemasan Aston Villa adalah Peter White, eks pelatih Timnas Indonesia.