DIDADAMEDIA, Bandung - Hingga hari ketiga Senin (20/5/2019), petugas pemadam kebakaran masih terus berupaya menjinakkan api yang membakar lantai basement Pasar Kosambi Bandung.

Perkembangan terbaru, petugas pemadam hari ini sudah berhasil menemukan titik api namun sulit diterobos karena asap sangat pekat.

"Jadi update untuk hari ini, titik api sudah ditemukan hanya untuk menerobos ini asapnya pekat sekali. Sebenarnya kami sudah hampir selesai, mudah-mudahan hari ini bisa padam," ujar Kasi Tanggap Darurat Bencana Diskar PB Kota Bandung, Robby Darwan saat dihubungi.

Sejak kebakaran terjadi pada Sabtu (18/5/2019) malam hingga pagi ini kurang lebih 300 petugas pemadam masih berjuang memadamkan api yang diduga membakar 250 kios pedagang Pasar Kosambi. Bahkan 17 petugas sempat mengalami iritasi mata dan sesak nafas karena tebalnya asap.

Total 26 unit mobil pemadam termasuk unit bantuan dari Damkar Kabupaten Bandung, Kota Cimahi masing-masing satu unit serta unsur-unsur terkait lainnya diturunkan.

"Luas area 12.000 meter, luas bangunan 75.000 meter dan dugaan area terbakar 250 jongko. Yang terselamatkan untuk saat ini ya 1.050 jongko di lantai semi basement sampai lantai tiga," imbuhnya.

Robby mengakui, pada malam kemarin api hampir berhasil didinginkan namun muncul kembali karena hembusan angin. Menurutnya angin memang bisa menjadi pemicu apabila meniup material yang belum benar-benar padam.

"Hari ini ada personel baru, di Diskar itu ada tiga pleton, hari pertama sama pleton satu, kedua sama pleton dua, hari ini sama pleton tiga," pungkasnya.