Terminal Cianjur Lama Rusak tak ada Perbaikan, Sudah Lapor PUPR

terminal-cianjur-lama-rusak-tak-ada-perbaikan-sudah-lapor-pupr Terlihat salah satu sudut tempat tunggu penumpang yang rusak atapnya di terminal Pasirhayam-Cianjur.. (antara)

DIDADAMEDIA, Cianjur - Sejumlah fasilitas penunjang di Terminal Pasirhayam, Cianjur, Jawa Barat, mengalami kerusakan dan  menjelang musim mudik Lebaran saat ini  belum ada upaya perbaikan.

Kepala UPTD Terminal Pasirhayam, Bambang Dalimunte di Cianjur Jumat (17/5/2019)mengatakan fasilitas di terminal mengalami kerusakan seperti tempat tunggu penumpang, kursi serta ruas jalan dalam terminal yang berlubang.

Selain itu, atap tempat tunggu penumpang sebagian bocor karena beberapa atap genting pecah dan berjatuhan.

"Semua fasilitas yang mengalami kerusakan sudah dilaporkan ke Dinas Perhubungan Cianjur, terkait jalan rusak kami sudah berkoordinasi dengan PUPR, namun hingga saat ini belum ada kepastian kapan akan dilakukan perbaikan," katanya.

Bambang menjelaskan sebelumnya ruas jalan di terminal yang mengalami kerusakan sudah dilakukan perbaikan, namun karena sering tergenang air akibat hujan lebat landasan jalan kembali rusak.

Untuk persiapan musim mudik lebaran, tutur dia upaya maksimal akan dilakukan pihaknya termasuk melakukan perbaikan atap ruang tunggu penumpang serta penambahan kuris dan beberapa fasilitas lain seperti lampu penerangan serta penambalan jalan berlubang.

"Semoga perbaikan beberapa fasilitas penunjang untuk menghadapi musim mudik lebaran tahun ini dapat segera dilakukan dengan cepat, agar penumpang merasa aman dan nyaman saat mudik melalui terminal ini," katanya.

Sementara hingga hari kedua belas bulan rRamdan, belum terlihat adanya peningkatkan penumpang baik dari luar kota atau sebaliknya. Bahkan tinggkat kepadatan penumpang dari 14 sit atau lintasan masih normal.

"Perkiraan lonjakan penumpang mudik lebaran tahun 2019 akan terjadi pada H-3 seperti tahun sebelumnya, untuk mengantisipasinya terjadikan lonjakan, kami akan berkordinasi dengan pengusaha jasa khususnya untuk jalur selatan," katanya.   

Editor: redaktur

Komentar