Dunia Tata Rias Mulai Banyak Dilirik

dunia-tata-rias-mulai-banyak-dilirik Kiranafary bekerja sama dengan Bhakti Kencana Group di bawah Yayasan Adhi Guna Kencana membuka sekol. (Tri Widiyantie/PINDAINEWS)

DIDADAMEDIA, Bandung - Dunia make up atau tata rias saat ini tidak hanya milik kaum perempuan. Kaum pria pun tidak sedikit yang menekuni bidang tata rias. Sebagian besar bahkan sudah menjadikannya sebagai profesi.

Tingginya permintaan konsumen akan kebutuhan tata rias, membuat banyak sekali masyarakat yang tertarik dan menekuni bidang ini. Maka bukan tidak mungkin profesi ini akan bisa membantu perekonomian masyarakat di Jawa Barat khususnya di Kota Bandung.

Namun, banyaknya perias-perias baru yang muncul, berbanding terbalik dengan sekolah Tata Rias yang ada. Terlebih sekarang masyarakat bisa belajar instan dengan cara menonton Youtube atau mengikuti Private Makeup Class di Makeup artist - makeup artist independen yang sudah ada, biayanya pun sangat mahal untuk mengikuti Private Makeup Class.

Belum lagi kualitas lulusan dari murid yang hanya mengikuti satu kali private make up class. Atas dasar itulah seorang penata rias ternama, Kirana Indrisaraswati membuka kelas semiprivate pertama di Indonesia bernama 'KiranaFary' Pro Class.

"Sudah sejak lama Kiranafary membuka Private Makeup Class, namun dengan pengalaman bertemu dengan para murid, ternyata tidak semua murid dapat berhasil merias dengan baik dan benar hanya dengan mengikuti satu kali kelas private saja. Selain itu biaya private class yang cukup mahal juga menjadi kendala," papar Kirana Indrisaraswati, Founder dari Kiranafary Pro Class pada acara press conference  Grand Launching di Bandung (4/5/2019).

Oleh karenanya, Kiranafary bekerja sama dengan Bhakti Kencana Group di bawah Yayasan Adhi Guna Kencana membuka sekolah tata rias semiprivate pertama di Bandung.

Keduanya adalah lembaga pendidikan yang memiliki lebih dari 30 Sekolah Menengah Kejuruan dan juga 11 perguruan tinggi.  Belum lama ini keduanya bergabung menjadi Bhakti Kencana University.

Selain itu, Kirana pun bekerja sama dengan Brand- brand makeup seperti Flair Makeup dan Make Over. Para murid akan belajar tata rias dari dasar minimal sebanyak delapan kali pertemuan hingga kelas profesional sebanyak 24 kali pertemuan dengan harga relatif terjangkau dan materi lebih detail.

Para murid pun difasilitasi lengkap seperti peralatan dan perlengkapan makeup selain itu juga para murid akan diberikan materi pembelajaran utuk Tata Rambut, Hijab, dan juga Kelas Foto. Tidak hanya itu, Kiranafary Pro Class pun menawarkan kelas Marketing “How To Selling Product in Social Media”.

"Dengan berdirinya Kiranafary Pro Class ini tujuan kami ingin meningkatkan skill siswa khususnya skill di bidang makeup melalui pendidikan yang benar dan diakui oleh kementerian pendidikan, dimana di Jawa Barat belum ada lembaga pendidikan yang seperti ini," tegas Kirana.

Selain itu, Kirana Pro Class memiliki materi yang simple namun detail, serta biaya yang terjangkau. Lulusan sekolah Kirana Pro Class akan dibantu untuk mendapat klien salah satunya dengan menjadi makeup team Kirana.

Sementara Ayu Tessa Aspriani, Co Founder Kiranafary Pro Class menambahkan, selain memdapatkan Sertifikat Kirana Pro Class, untuk jangka panjang Kiranafary akan terus ditingkatkan akreditasinya.

"Harapannya selain di Bandung, ingin juga merambah ke daerah-daerah kecil yang kesulitan menjangkau kota. Kami ingin mempermudah teman-teman yang jauh dari ‘satelit’ untuk tetap bisa menyamakan standar ilmu tata rias. Dan pada akhirnya, mereka bisa menghasilkan dan membuka lapangan pekerjaan sendiri dengan  standar pengetahuan yang sudah baik di bidang ini," ungkap Ayu.

Grand Launching ini dihadiri oleh  tamu- tamu VIP, para make up Influencer, media massa dan juga penampilan Makeup Demo by LAODE, seorang make up artist nasional.

Editor: redaktur

Komentar